Rabu, 14 November 2012

Struktur Pengendalian Intern

       Pengendalian intern merupakan istilah yang telah umum dan banyak dipergunakan dalam berbagai kepentingan. Fungsi dari pengendalian intern ini semakin penting, karena perusahaan semakin berkembang dengan system akuntansi yang semakin rumit. Semua pimpinan perusahaan harus menyadari dan memahami arti penting pengendalian intern.
Struktur pengendalian intern satuan usaha terdiri dari kebijakan dan prosedur yang diterapkan untuk keyakinan (assurance) memadai bahwa tujuan tertentu satuan usaha akan dicapai.

       Selain itu struktur pengendalian intern dapat diartikan juga sebagai suatu proses yang dijalankan oleh dewan komisaris, manajemen dan personil lain entitas yang didesain untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga golongan tujuan berikut ini:
  1. kehandalan pelaporan keuangan
  2. efektivitas dan efisiensi operasi
  3. kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku
Pengertian struktur pengendalian intern menurut (Mulyadi, 2002),
  1. struktur pengendalian intern merupakan suatu proses untuk mencapai tujuan tertentu. Struktur pengendalian intern merupakan suatu rangkaian yang bersifat pervasive dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
  2. struktur pengendalian intern dijalankan oleh orang dari setiap jenjang organisasi, yang mencakup dewan komisaris, manajemen dan personil lain.
  3. struktur pengendalian intern diharapkan mampu memberikan keyakinan memadai bagi manajemen dan dewan komisaris, entitas, bukan keyakinan mutlak.
  4. struktur pengendalian intern ditujukan untuk mencapai tujuan yang saling berkaitan: pelaporan keuangan, kepatuhan dan operasi.

sumber :
1. http://dhartoni.blogspot.com/2011/11/sistem-informasi-manajemen-sim.html
2. http://zetzu.blogspot.com/2010/10/kerentanan-dan-hambatan-hambatan.html
3. https://www.google.co.id
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar